Jakarta – Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H. Laoly menerima kunjungan kehormatan Duta Besar (Dubes) Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia Joseph R. Donovan. Dalam kesempatan tersebut, Dubes AS menginformasikan bahwa dirinya akan mengakhiri masa tugasnya di Indonesia karena memasuki masa pensiun, dan menyampaikan ucapan terima kasih atas kerja sama yang telah terjalin antara Indonesia dan AS, khususnya di bidang hukum dan hak asasi Manusia (HAM).
“Saya mengucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada Bapak Menteri atas kerja sama yang telah terjalin selama ini,” ucap Donovan di Ruang Kerja Menkumham, Jakarta, Selasa (28/01/2020). Dubes AS kemudian mengatakan, bahwa penggantinya kemungkinan besar akan bertugas di bulan Februari 2020.
Mendengar hal tersebut, Menkumham kembali mengucapkan terima kasih, dan berharap Dubes AS yang baru nantinya dapat melanjutkan kerja sama yang telah berjalan baik selama ini. “Saya juga mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang telah berlangsung selama Bapak Donovan menjadi Dubes AS, dan semoga pengganti Bapak Donovan dapat meneruskan kerja sama antara Indonesia dan Amerika Serikat yang sudah berjalan dengan baik,” ujar Yasonna.
Dalam pertemuan kali ini, Menkumham juga menceritakan perkembangan omnibus law yang sedang dilakukan oleh Pemerintah Indonesia, khususnya terkait tenaga kerja, dan bisnis. Dengan omnibus law, diharapkan dapat menguntungkan dua belah pihak, baik pekerja/buruh, maupun pebisnis. “Kami berharap nantinya akan semakin bertambah investor dari AS untuk berinvestasi di Indonesia,” tandas Yasonna.
Penjelasan Menkumham disambut baik Dubes AS, yang juga berharap bertambahnya investor yang akan berinvestasi di Indonesia. “Saya jamin kerja sama antara Indonesia dan AS dapat berjalan dengan baik, dan Saya juga berharap investor AS akan menambahkan investasinya dengan diimplementasikannya omnibus law di Indonesia,” tutur Donovan. (Zaka)