Jakarta - Kepala Biro Keuangan Sekretariat Jenderal Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Tarsono, menyampaikan pemeriksaan laporan keuangan bagi Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) dijadikan sebagai referensi pembinaan dari seluruh tim Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dalam pengelolaan keuangan di Kemenkumham. Hal tersebut diungkapkan dalam rapat Soft Exit Meeting Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Kemenkumham TA. 2018 dengan tim BPK di ruang rapat Bahrudin Lopa (28/05). Beliau mengungkapkan pemeriksaan ini akan menjadi evaluasi bagi Kemenkumham dalam pengelolaan Keuangan dan BMN.
Pengendali teknis dari BPK juga menyampaikan beberapa hal terkait laporan hasil pemeriksaan (LHP) Kemenkumham yang sedang dalam proses penyelesaian oleh BPK. Seneng Rilanto selaku penanggung jawab pemeriksaan sangat mengapresiasi berbagai perbaikan yang telah dilakukan oleh Kemenkumham, terutama dalam hal peningkatan kinerja. “Dari tahun ke tahun Kemenkumham selalu menunjukkan usaha untuk terus melakukan perbaikan dan peningkatan yang positif, " ungkap Seneng.
Selain itu ada beberapa catatan dari BPK terkait pengelolaan belanja serta pengelolaan dan inventarisasi aset tetap.Seneng rilanto menyampaikan, Kemenkumham telah menunjukkan perbaikan dalam pengelolaan belanja honor, barang dan modal. Namun beliau tetap mengingatkan para pengelola keuangan untuk lebih mencermati belanja terkait peningkatan TI di Kemenkumham yang nilainya cukup besar. Serta, terkait dengan proses revaluasi aset tetap juga perlu dipahami terutama oleh para pengelola BMN.
Diakhir pertemuan, Tarsono kembali menegaskan bahwa Kemenkumham terus menunjukkan komitmen untuk melakukan peningkatan dan perbaikan. “Bagi Kemenkumham, pemeriksaan merupakan bagian dari pembinaan, baik dari Inspektorat Jenderal maupun dari Tim BPK. Dengan adanya catatan-catatan yang telah disampaikan dapat menjadi perbaikan bagi Kemenkumham kedepannya, " tutup Tarsono. Rapat ditutup dengan penyerahan hasil pemeriksaan dari penanggungjawab Laporan Keuangan BPK, Seneng Rilanto, kepada Kepala Biro Keuangan, Tarsono. (riri)