Jakarta - Kementerian Hukum dan HAM mengadakan Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama. Hari ini, Rabu (02/09) yang bertempat di Graha pengayoman kemenkumham Jakarta. Seleksi terbuka ini memasuki tahapan wawancara yang dilakukan secara tertutup.
Wawancara ini diikuti oleh 9 orang peserta. Setiap peserta melakukan tanya jawab bersama tim pansel yang terdiri dari 4 orang dengan komposisi 2 orang internal Kemenkumham (Dr. Bambang Rantam Sariwanto dan Dr. Aidir Amin Daud) dan 2 orang dari Badan Kepegawaian Negara (Aris Widyanto dan Kuspriyomurdono).
Tahap wawancara merupakan tahap akhir dalam rangkaian seleksi terbuka ini. Sebelumnya, para peserta telah melewati tahapan administrasi, penulisan makalah, dan assessment test di Dinas Psikologi Angkatan Udara.
Pelaksanaan seleksi terbuka bagi Jabatan Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama adalah bentuk komitmen Kemenkumham untuk mewujudkan sistem merit, yaitu kebijakan dan manajemen ASN berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi, dan kinerja secara adil dan wajar. Dengan demikian, akan menghasilkan pimpinan tinggi yang dapat membawa kemajuan bagi Kemenkumham khususnya dan bangsa Indonesia umumnya.