Depok – Masa orientasi baru saja dilalui oleh para Taruna Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) Angkatan 51, dan Politeknik Imigrasi (Poltekim) Angkatan 15, dengan demikian, para taruna Poltekip dan Poltekim resmi menjadi Taruna Muda setelah dilantik oleh Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Mardjoeki.
Kepada 140 orang Taruna Muda Poltekip, dan 128 Taruna Muda Poltekim, Kepala BPSDM megucapkan selamat atas pencapaian yang telah dilalui oleh para taruna. “Selamat atas segala kesabaran, ketabahan, dan ketekunan kalian dalam menyelesaikan seluruh rangkaian masa orientasi dengan baik, sehingga pada hari ini kalian dilantik menjadi Taruna Muda Poltekip dan Poltekim,” ujar Mardjoeki di Lapangan Upacara BPSDM, Depok, Kamis (15/12/2016).
Lebih lanjut Kepala BPSDM mengamanatkan enam hal untuk mencapai kesuksesan, karena keberhasilan untuk mencapai kesuksesan sangat tergantung pada semangat juang dan disiplin. “Pertama Bulatkan tekad untuk mengabdi kepada Negara melalui jalur profesi Pemasyarakatan dan Imigrasi yang telah kalian pilih sendiri,” kata Mardjoeki.
Selanjutnya, segera sesuaikan diri dengan iklim pembelajaran di lingkungan Kampus Pengayoman BPSDM. “Ke tiga, Ikuti semua Program Pengajaran, Pelatihan, dan Pengasuhan dengan penuh semangat dan percaya diri, serta keikhlasan hati,” ucap Mardjoeki.
Ke empat, Kepala BPSDM mengingatkan bahwa proses pendidikan yang taruna tempuh dibiayai oleh negara.”Artinya, kalian menempuh pendidikan ini dibiayai dengan uang rakyat, dengan demikian, di pundak kalian dituntut tanggung jawab yang besar untuk secara sungguh-sungguh penuh semangat untuk menyelesaikan pendidikan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, bangsa, dan negara,” tandas Mardjoeki.
Kemudian jangan sia-siakan kesempatan yang telah diperoleh menjadi taruna. “Banyak pemuda yang ingin masuk Poltekip dan Poltekim tetapi tidak berhasil. Jaga kepercayaan yang telah diberikan. Ingatlah segala pengorbanan waktu, dan tenaga kalian sehingga kalian diterima sebagai Taruna Poltekip dan Poltekim, dan menjadi Keluarga Besar Pengayoman,” tutur Mardoeki.
Dan yang terakhir, berdoalah menurut agama masing-masing dalam setiap kesempatan, agar selalu diberikan pentunjuk-Nya. “Jadilah orang yang selalu pandai bersyukur untuk mendapatkan rahmat, dan ridho-Nya,” jelas Mardjoeki.
Kepala BPSDM juga berpesan kepada Taruna Senior untuk membimbing Taruna Junior secara bijaksana dan dewasa. Jadilah Kakak atau senior yang patut dihormati dengan berpedoman pada Peraturan Kehidupan Taruna Poltekip dan Poltekim. “Saya sungguh-sungguh mendambakan suasana yang kondusif dalam proses belajar mengajar di Kampus Pengayoman ini,” ucap Mardjoeki. (Zaka. Ed: TMM. Foto: Komar)