Tangerang - Pembangunan kampus baru untuk Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) dan Politeknik Imigrasi (Poltekim) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) akan menjadi penguatan dalam upaya membentuk dan menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal dibidang pemasyarakatan dan keimigrasian. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Yasonna H. Laoly, mengatakan pembangunan kampus ini berdasarkan visi yang besar dan jauh kedepan.
Pembangunan kampus ini selain untuk meningkatkan proses pendidikan, kata Yasonna, juga diharapkan mampu menyiapkan calon-calon Aparatur Sipil Negara (ASN) yang kompeten, profesional, dan siap bekerja di pemasyarakatan dan imigrasi. "Peran pemasyarakatan dan imigrasi cukup besar dan strategis dalam pembangunan nasional," kata Yasonna saat melakukan peletakan batu pertama (ground breaking) pembangunan kampus Poltekip dan Poltekim di Tangerang.
Peran yang sedemikian besar jelas memerlukan dukungan SDM yang merupakan salah satu faktor, dan boleh jadi sangat menentukan. "Oleh karena itu, keberadaan kampus ini nantinya akan menjadi wadah yang sangat strategis dalam menyiapkan SDM yang berkualitas dan berdedikasi tinggi dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya," jelas Yasonna.
Diatas lahan seluas 20 hektar, selain akan dibangun gedung untuk ruang pembelajaran, juga akan dibangun gedung untuk rektorat, peribadatan, olahraga, serta pelatihan untuk para taruna dan taruni. "Semoga ground breaking pembangunan kampus politeknik ini menjadi sebuah tonggak baru yang dapat membangkitkan semangat kita untuk terus meningkatkan kualitas SDM dilingkungan Kemenkumham," ujar Yasonna, Kamis (1/11/2018).
Sementara itu, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Syafruddin, mengatakan peristiwa ini adalah sebuah momentum yang bisa membawa sejarah panjang bagi pembangunan SDM di Kemenkumham. "Dalam persaingan global, salah satu aspek yang sangat ketat adalah pembangunan SDM. Posisi di suatu negara dimana, grade bisa naik atau turun, salah satunya diakibatkan oleh faktor SDM," ucap mantan Wakil Kepala Polri ini.
Sebelumnya, Kepala Badan Pengembangan SDM Kemenkumham, Mardjoeki, menjelaskan perubahan status Akademi Ilmu Pemasyarakatan (AKIP) dan Akademi Imigrasi (AIM) menjadi Poltekip dan Poltekim adalah momentum untuk meningkatkan mutu pendidikan. "Selain itu juga momentum untuk semakin dapat menyiapkan dan merespon kebutuhan SDM ASN yang berkualitas tinggi di Kemenkumham, khususnya di bidang pemasyarakatan dan imigrasi," jelas Mardjoeki.
Dalam kesempatan ini hadir pula Wakil Gubernur Banten, Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan Kemenkumham, Direktur Jenderal (Dirjen) Penyediaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Dirjen Kelembagaan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, dan Sekretaris Daerah Kota Tangerang. (Tedy, foto: Windi)