Medan - Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama Sekretariat Jenderal, Pagar Butar Butar melakukan pendampingan dan monitoring pelaksanaan tes kesehatan seleksi calon taruna/taruni Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) dan Politeknik Imigrasi (Poltekim) Kementerian Hukum dan HAM tahun 2020 di Kanwil Sumatera Utara. Pendampingan dilakukan untuk memastikan seleksi berjalan dengan lancar dan transparan.
Pagar berpesan kepada para peserta seleksi untuk percaya kepada diri sendiri. Jangan percaya dengan pihak-pihak yang menawarkan bantuan dengan imbalan, karena seluruh tahapan seleksi termasuk tes kesehatan dilaksanakan dengan jujur dan transparan. Pesan ini sejalan dengan komitmen Kemenkumham dalam mewujudkan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani.
"Kemenkumham sedang menuju WBK dan WBBM. Artinya, dipastikan tidak ada suap dan sogok-menyogok untuk menghasilkan kader Kemenkumham yang berintegritas dan menerapkan nilai Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan, dan Inovatif," tegas Pagar saat acara pembukaan tes kesehatan, Rabu (09/09) di aula Kanwil Sumut.
Hal yang sama diungkapkan Sutrisno selaku Kepala Kanwil Sumut. Sutrisno memberikan semangat kepada peserta untuk yakin pada diri sendiri. "Yakin bahwa kalian sehat, kalian mampu. Saya (Sutrisno) yakin bahwa anak-anak Sumut pintar," tutur Sutrisno.
Tes kesehatan di Kanwil Sumut diikuti oleh 160 peserta, yang dibagi dalam 2 (dua) hari yaitu hari Rabu (09/09) dan Kamis (10/09). Pemeriksaan dilakukan oleh dokter dan perawat internal Kemenkumham. Aspek-aspek yang diperiksa adalah tinggi dan berat badan, fungsi mata, pendengaran, tekanan darah, serta tubuh bagian dalam seperti jantung dan paru-paru.
Sebelumnya, para peserta telah melewati Tes Kompetensi Dasar berbasis komputer dan Seleksi Kemampuan Bidang. Peserta yang lulus tes kesehatan akan menghadapi tes kesamaptaan, pengamatan fisik dan wawancara.(Cristo).