Jakarta – Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72, Kementerian Hukum dan HAM (Kemkumham) menggelar lomba melukis massal. Pelepasan balon berwarna merah putih menandai dibukanya lomba lukis ini, kanvas selebar 300 meter sebagai media untuk melukis para peserta dibentangkan di depan kantor di Jalan H R Rasuna Said kav 6-7, Kuningan, Jakarta Selatan.
Dengan tema, "Merdeka Jiwa Raga Berkarya untuk Indonesia", lomba lukis ini dihadiri oleh 140 murid sekolah dasar dan 320 peserta umum yang berdomisili di Jakarta.
"Selain pelukis jalanan, kami juga mengundang anak-anak SD hingga mahasiswa, taruna dan politeknik. Karena selama ini ada isu kekerasan menghantam mereka, kami ingin yang seperti itu disalurkan saja ke bidang seni, agar jadi indah," ujar Inspektur Jenderal Kemenkumham, Aidir Amin Daud yang membuka acara, Minggu (13/8).
Selain Amin Daud, turut hadir di pagi yang cerah ini Sekretaris Jenderal, Bambang Rantam, Direktur Jenderal HAM, Mualimin Abdi, Kepala Balitbang HAM, Ma'mun serta pejabat lainnya, yang ikut melukis di atas kanvas menyertai para peserta.
Menurut Amin Daud, lomba lukis massal yang diadakan di Jakarta ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan di Kemenkumham untuk memeriahkan Dirgahayu RI, tahun ini akan diadakan selama Bulan Semarak Kemerdekaan RI.
“Kegiatannya tidak hanya di Jakarta, melainkan diikuti serentak di 33 Kakanwil Kemkumham,” imbuhnya.
Bentuk kegiatan yang dilangsungkan, meliputi lomba lukis antarnapi seluruh Indonesia secara serentak, lomba cipta lagu nasional, desain batik, baca naskah proklamasi, lomba kebersihan dan keindahan gedung kantor, hias sepeda, gerak jalan beregu, menyanyikan lagu daerah antarwarga Binaan Pemasyarakatan (Lapas) dan lomba permainan tradisional antar warga LP.
Untuk lomba lukis massal ini, Kemenkumham menawarkan hadiah menarik berupa, juara 1 Rp.10 juta, juara dua Rp.5 juta dan juara 3 Rp. 2 juta. Sementara karya terbaik akan dibingkai dan dipamerkan di aula Kemenkumham selama sebulan penuh. (bowo, foto: Asep, Imam)