Jakarta - Rasa syukur yang tak terhingga patut kita ungkapkan setelah melalui tahun 2020 dengan baik, kendati melalui kondisi yang berat. Tidak hanya dialami oleh Indonesia, tetapi seluruh dunia bergumul dengan caranya masing-masing untuk menghadapi pandemi Covid-19 yang masih menghantui dunia.
Dengan rasa syukur pula kita berdoa dan menyikapi dengan optimis, agar pada tahun 2021 Tuhan Yang Maha Kuasa tetap menyertai dan menguatkan seluruh jajaran Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), pemerintahan dari pusat sampai daerah, dan tentunya seluruh rakyat Indonesia.
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna H. Laoly mengatakan tahun 2020 hampir berakhir, tetapi masih banyak pekerjaan rumah yang belum 100 persen terselesaikan secara tuntas. Demikian juga dengan masa pandemi, sampai hari ini pun belum dapat kita prediksi kapan berakhirnya.
“Kemarin kita sudah melakukan refleksi atas apa yang sudah kita capai di tahun 2020. Hari ini, rasanya belum cukup apa yang sudah kita perbuat di tahun 2020. Persoalan-persoalan rutin maupun insidental masih tersisa untuk kita tuntaskan di tahun 2021,” ucap Yasonna saat menjadi pembina Apel Akhir Tahun 2020 Kemenkumham.
Yasonna mengajak seluruh jajaran untuk bersama merapatkan barisan, bergotong royong, dan bergandengan tangan untuk menyongsong tahun 2021 dengan penuh optimis.
“Bersama kita PASTI. Kemenkumham lebih PASTI di 2021. Bisa menghadapi seluruh tantangan dan hambatan di masa yang akan datang,” ucap Yasonna di lapangan upacara Kemenkumham, Rabu (30/12/2020) pagi.
“Selamat berlibur bersama keluarga, tetap jalankan protokol kesehatan secara ketat, kumpulkan energi positif untuk kembali mencapai kinerja terbaik di tahun 2021,” kata Yasonna. “Nanti masuk tanggal 4 (Januari 2021), kita betul-betul fresh dan siap bekerja dengan etos kerja yang baik dan penuh energi,” pungkasnya. (Tedy, foto: Dudi)