Depok (4/11) - Sebanyak 375 peserta yang dinyatakan lulus seleksi psikotes penerimaan Calon Taruna/i Sekolah Kedinasan Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (POLTEKIP) dan Politeknik Imigrasi (POLTEKIM) Tahun Anggaran 2020 mengikuti tes pada hari kedua Wawancara Pengamatan Fisik dan Keterampilan (WPFK), yang mana merupakan final tes bagi para peserta menuju jenjang pendidikan sebagai Taruna Poltekip dan Poltekim kemenkumham.
Adapun kuota formasi penerimaan untuk Sekolah Kedinasan Kementerian Hukum dan HAM yaitu sebanyak 600 Taruna/Taruni (Sesuai Surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor B/304/M.SM.01.00/2020 tanggal 16 Maret 2020).
Kuota formasi Sekolah Kedinasan Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (POLTEKIP) sebanyak 300 Taruna/i, serta Sekolah Kedinasan Politeknik Imigrasi (POLTEKIM) sebanyak 300 Taruna.
Pada tes ini, peserta diharuskan mengikuti proses wawancara. Selain itu, peserta diwajibkan untuk menunjukkan bakat dan keterampilan yang dimiliki. Berbagai keterampilan diperagakan peserta antara lain; bela diri, bermain musik, menari, olah raga dan lain sebagainya.
"Saya mendaftarkan diri pada POLTEKIP ini karena sudah menjadi cita-cita saya untuk mengabdikan diri pada negara ini dan mengembangkan diri secara maksimal di Lembaga Pemasyarakatan. Serta saya ingin memiliki jenjang karir yang baik dan pasti, juga membawa Politeknik Ilmu Pemasyarakatan menjadi lebih maju." ujar Hadi Prabowo, salah satu peserta calon Taruna POLTEKIP yang berasal dari Blitar, Jawa Timur. (Davira, Foto: Komar)