Kepala Sub Direktorat Lingkungan Kerja dan Masyarakat BNN Kusnadi (tengah), saat memberikan paparan di depan peserta Focus Group Discussion (FGD) Pemberdayaan Peran Serta Masyarakat dengan Instansi Pemerintah dalam Upaya P4GN di ruang Soepomo, Gedung Sekretariat Jenderal, Jakarta, Kamis (25/09/2014). |
Jakarta – Kader Narkoba Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) menyatakan sikap bersama dalam upaya Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba/ Narkotika dan Obat/Bahan Berbahaya (P4GN) Tahun 2014. Pernyataan tersebut dilakukan saat Focus Group Discussion (FGD) Pemberdayaan Peran Serta Masyarakat dengan Instansi Pemerindah dalam Upaya P4GN.
Acara yang dilaksanakan oleh Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kemenkumham bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) ini, bertujuan menyiapkan kader dalam rangka membangun kesadaran/ meningkatkan keprihatinan terhadap ancaman narkoba. Para kader ini diharapkan menjadi provokator untuk memerangi narkoba di lingkungan masyarakat. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Sub Direktorat Lingkungan Kerja dan Masyarakat BNN Kusnadi.
“Para kader diharapkan bisa menjadi provokator bagi masyarakat sekitar, jangan sampai malah warga yang diteror oleh para bandar dan pengedar. Kalau perlu buat spanduk yang bertuliskan menolak atau mengancam para bandar dan pengedar,” tandas Kusnadi yang bertindak sebagai narasumber di Ruang Soepomo, Gedung Sekretariat Jenderal, Jakarta, Kamis (25/09/2014).
Selain itu, Kusnadi juga menekankan kepada masyarakat untuk menghindari atau mencegah penggunaan narkoba. “Mencegah jauh lebih baik, mudah, dan murah daripada mengobati. Di Singapura, peraturan pemecatan diberlakukan bagi pengguna narkoba, tidak ada toleransi bagi pengguna narkoba, hal ini merupakan tindakan pencegahan,” kata Kusnadi.
Menurut pria yang biasa dipanggil Dik Dik ini, masalah narkoba seharusnya menjadi isu yang paling utama. “Masalah narkoba ancaman luar biasa, seharusnya sudah menjadi perhatian bagi pemerintah untuk menanganinya. Saya berharap dan berupaya agar masalah narkoba menjadi perhatian utama pada pemerintahan Pak Jokowi mendatang, sehingga jajaran kementerian (pemerintahan) bersih dari pengguna dan pengedar narkoba,” ujar Kusnadi. (Zaka. Dok: Dudi, Zeqi)
Suasana saat Kader Anti Narkoba Kemenkumham memberikan pernyataan sikap upaya P4GN. |
Suasana saat Kader Anti Narkoba Kemenkumham melakukan yel-yel. |