 |
Jakarta – AllaaHu Akbar.. AllaaHu Akbar.. AllaaHu Akbar.. Gema Takbir menggema di lapangan merah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), Rasuna Said, Jakarta. Takbir mengiringi pelaksanaan Sholat Idul Adha dan pelaksanaan Qurban di lingkungan Kemenkumham. Kemenkumham melalui Panitia Sholat Idul Adha dan Qurban Tahun1437 H/2016 M, menyelenggarakan Sholat Idul Adha dan melaksanakan Qurban sebanyak 38 Sapi dan 73 ekor kambing. Jumlah tersebut terhimpun dari partisipasi Meteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, para pejabat dan pegawai di lingkungan Kemenkumham yang memercayai Panitia Qurban Kemenkumham.
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H. Laoly berharap, semoga qurban yang dilakukan oleh para pejabat dan pegawai Kemenkumham diterima, dan mejadi bukti ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. “Mudah-mudahan Tuhan Yang Maha Esa menerima Qurban dari para pejabat dan pegawai Kementerian Hukum dan HAM, dan menjadikannya sebagai saksi ibadah dihadapan-NYA kelak,” ucap Yasonna.
Ketua Umum Panitia Sholat Idul Adha dan Qurban, yang juga Sekretaris Direktorat Jenderal (Sesditjen) Administrasi Hukum Umum (AHU) Rinto Hakim menyampaikan, 13 ekor sapi dan 35 ekor kambing dipotong di Sekretariat Jenderal Kemenkumham. “Adapun sisanya, yaitu sebanyak 24 ekor sapi, dan 38 ekor kambing dipotong di BPHN (Badan Pembinaan Hukum Nasional), BPSDM (Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia), dan di kampung halaman pegawai masing-masing,” kata Rinto dalam laporannya kepada Menkumham, Senin (12/09/2016).
Sebelumnya telah dilakukan Sholat Idul Adha yang dipimpin oleh Ustadz Mastuki HS. Dalam ceramahnya, Ustadz Mastuki menceritakan tentang keistimewaan dan sejarah kota Makkah dan Madinah, asal-muasal ibadah Tawaf, serta pentingnya mendirikat Sholat.
Turut hadir dalam penyelenggaraan Sholat Idul Adha, dan Qurban Sekretaris Jenderal Kemenkumham Bambang Rantam Sariwanto, Inspektur Jenderal Kemenkumham Aidir Amin Daud, Direktur Jenderal AHU Freddy Haris, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Hukum dan HAM Ambeg Y. Paramarta, Direktur Jenderal HAM Mualimin Abdi, Staf Khusus Menkumham M. Nurdin, dan para pejabat di lingkungan Kemenkumham lainnya. (Zaka. Ed: TMM. Foto: Dudi)
