Jakarta – Mengawali Tahun 2017, Sekretariat Jenderal (Setjen) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) melakukan penyegeran, kali ini Setjen melakukan promosi dan rotasi pejabat di lingkungannya. Promosi dan rotasi ini merupakan bentuk untuk meningkatkan kinerja di lingkungan Setjen Kemenkumham, yang telah melalui serangkaian penilaian.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenkumham Bambang Rantam Sariwanto, saat memberikan sambutan dalam Upacara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Pejabat Administrator dan Pengawas Unit Setjen Tahun 2017, di Lounge Setjen, lantai tujuh Gedung Setjen Kemenkumham, Jakarta, Jumat (06/01/2017).
Lebih lanjut Sekjen berpesan kepada para pejabat yang dilantik untuk menjadi orang-orang yang kredibel dan kompeten. Setjen sebagai supporting unit semakin hari tugasnya semakin berat, gunakan media pertemuan sebagai ajang mengeluarkan ide dan pemikiran. “Saya prihatin, ketika rapat tidak ada yang bersuara, tapi di WA (aplikasi Whatsapp) pada pinter. Yang penting keluarkan pemikiran-pemikiran yang baik saat rapat, tapi bicaranya juga yang bener, jangan ngalor-ngidul,” tandas Bambang Rantam.
Sekjen juga menekankan kepada para pejabat yang baru dilantik untuk meningkatkan kemampuan menulis. “latih kemampuan menulis dari sekarang, mumpung masih eselon III dan IV. Telaahan jangan itu-itu saja, hanya copy-paste. Laporan juga harus bagus, perencanaan bagus, pelaksanaan bagus, tapi laporannya buruk akan menjadi masalah,” ujar Bambang Rantam.
Kemudian. Lanjut Sekjen, para pejabat harus menjadi contoh yang baik, harus hafal dan menjiwai Deklarasi Janji Kinerja yang dideklarasikan pada hari Selasa, 3 Januari 2017, yang berisikan lima hal, yakni kinerja yang Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan, dan Inovatif (PASTI); membangun e-goverment; merencanakan dan melakukan Target kinerja; Menghindari Pungutan Liar (Pungli); dan menjaga persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). “Ngapain kita deklarasi Janji Kinerja, kalau tidak menjiwai dan mengimplementasikannya,” ucap Bambang Rantam.
Kepada pejabat yang mendapat promosi dari staf ke eselon IV, dan dari eselon IV ke eselon III, Sekjen mengucapkan selamat, dan berpesan untuk menjaga kepercayaan yang telah diberikan. “kepercayaan harus diemban dengan baik, dan amanah. Tanggung jawab semakin besar,harus bisa memberikan kontribusi yang baik,” tutur Bambang Rantam.
Sementara untuk pejabat yang dimutasi, baik eselon III, dan IV, Sekjen menjelaskan, bahwa penempatan mutasi adalah bagian dari penilaian untuk kebaikan organisasi, jadikan pengalaman untuk bersaing nantinya. “Jangan berprasangka negatif, berpikir positif saja, bekerja dengan baik, tinggalkan pekerjaan yang percuma, tidak baik untuk organisasi, terus berkarya memberikan kontribusi yang maksimal. Mari maju tidak mundur lagi,” ujar Bambang Rantam. (Zaka. Ed: TMM. Foto: Zeqi, Ali. Vid: Asep, Komar).