rss 48

Menkumham: Tinggalkan Budaya ” Kalau Bisa Dipersulit Mengapa Harus Dipermudah”.

DSC 3308

Jakarta – Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia republik Indonesia (Kemenkumham) melaksanakan Upacara Hari Dharma Karyadhika (HDKD) Tahun 2016. Upacara yang dilaksanakan di Unit Pusat dan secara serentak pula oleh Unit Pelaksana di Daerah. Upacara ini dipimpin langsung oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Menkumham) Yasonna H. Laoly.

Dalam Pidatonya Menkumham menghimbau kepada para pegawai di lingkungan Kemenkumham agar Tema HDKD Ini menjadi momentum untuk melakukan introspeksi dan berbenah diri dalam berkarya dan membuat perubahan kearah yang lebih baik. “Mari kita introspeksi diri mulai dari diri sendiri maupun dalam organisasi di lingkungan kerja maupun dilingkungan dimana kita berada” Ucap Yasonna (30/10/2016)

Lebih lanjut Menkumham mengatakan bahwa HDKD yang mengusung tema Pelayanan dan Penegakan Hukum PASTI Nyata merupakan satu tema besar yang mempunyai makna mendalam dan menjelaskan kedudukan kita sebagai abdi negara yang sekaligus juga abdi masyarakat. Abdi negara yang harus terus memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan cepat, tepat, murah dengan kepastian hukum yang jelas.  Tema ini sekaligus menjadi cambuk untuk kemenkumham untuk terus berbenah di segala bidang dengan roh tata nilai kami PASTI.

Sebagai bagian dari makna Nawacita, Kemenkumham berperan aktif dengan memberlakukan reformasi sistem dan penegakan hukum secara bersih dan bebas korupsi. Ini menjadi tanggung jawab kita semua termasuk jajaran kemenkumham dan seluruh abdi bangsa lainnya. Abdi negara bertugas memberikan pelayanan kepada masyarakat secara konsisten, konsekwen dan terus memperbaiki diri, meningkatkan profesionalitas, kompetensi dan kapabilitas serta menjaga integritas dan moralitas. Berantas Pungli menjadi gerakan nasional agar dapat merubah birokrasi lama menjadi birokrasi yang profesional, akuntabel, sinergi, transparan dan inovatif.  Perubahan dimulai dari cara berfikir kita dari cara lama menjadi model yang reformatif dan membuat inovasi baru sehingga bangsa ini menjadi besar.

Menkumham berpesan agar meninggalkan cara-cara lama dalam pelayanan dan meninggalkan budaya” Kalu bisa dipersulit mengapa harus dipermudah”.

Menkumham juga memberikan apresiasi kepada segenap pegawai kemenkumham yang telah membuat inovasi dan hal-hal baru menuju ke arah yang lebih baik. “Tunjukan kepada bangsa ini bahwa kita mampu berbuat hal yang lebih baik” lanjut yasonna.

Negara membutuhkan abdi-abdi negara yang handal dan mempunyai terobosan-terobosan yang kreatif, Menkumham juga mengingatkan tema kali ini sejalan dengan  agenda prioritas pemerintah yang tertuang dalam nawacita ke empat yaitu menolak negara yang lemah dengan melakukan reformasi sistem dan penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat dan terpercaya. Selamat Hari Dharma Karyadhika Tahun 2016. (Komar, Foto: Zeqi).

logo besar kuning
 
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
REPUBLIK INDONESIA
PikPng.com school icon png 2780725    JL. Rasuna Said Kav 6-7 Kuningan
 Jakarta Selatan, DKI Jakarta - 12940
PikPng.com phone icon png 604605   021 - 5253004
PikPng.com email png 581646   Email Kehumasan
    rohumas@kemenkumham.go.id
PikPng.com email png 581646   Email Pengaduan
    pengaduan.setjen@kemenkumham.go.id

 

facebook kemenkumham   twitter kemenkumham   instagram kemenkumham   linked in kemenkumham   Youtube kemenkumham   rss kemenkumham