Semarang – Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau yang kini disebut Aparatur Sipil Negara (ASN) yang telah bertahun-tahun bekerja sebagai aparatur pemerintah, menurut Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan HAM (Sekjen Kemenkumham), Bambang Rantam Sariwanto, dimata masyarakat dipandang dan dipercaya telah memiliki pengetahuan dan kemampuan di bidang penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan serta juga sosial kemasyarakatan.
“Saya mengajak seluruh pegawai ASN yang akan memasuki masa pensiun agar tidak pernah kehilangan kepercayaan, tetap semangat dan terus meningkatkan produktifitas, yakinlah masyarakat masih sangat mengharapkan peran aktif saudara”, tutur Sekjen Bambang Rantam, ketika turut memberikan pembekalan terhadap ratusan ASN yang akan memasuki masa pensiun pada Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah (28/2) di Hotel Aston Semarang, Jawa Tengah.
Sekjen menyatakan, pensiun adalah suatu kehormatan dalam bentuk penghargaan yang diberikan negara kepada setiap ASN yang telah mengabdikan sebagian hidupnya dengan baik untuk bangsa dan negara serta masyarakat.
“Pensiun bukan berarti masa pengabdian seorang ASN telah selesai, akan tetapi Pensiun merupakan awal dimulainya pengabdian seorang abdi masyarakat dalam bentuk dan lingkungan yang berbeda”, ujar Bambang Rantam.
Selain Sekjen Kemenkumham, Pembekalan yang diprakarsai Biro Kepegawaian Kemenkumham ini diisi juga oleh PT. Taspen, Bank BNI juga PT. Mulia Visitama Indonesia (MUVI) yang menyediakan motivator untuk meningkatkan semangat serta mengajarkan gaya hidup sehat bagi para calon pensiun.
Sementara Kepala Biro Kepagawaian, Arifin menerangkan, bahwa tujuan kegiatan ini adalah terwujudnya peningkatan kualitas sumber daya manusia. “Serta terwujudnya peningkatan kualitas SDM yang profesional dan berkualitas”, ucapnya.
Biro Kepegawaian, menurut Arifin, telah secara terus menerus melakukan perubahan dalam kegiatan pembekalan calon pensiunan atau purnabhakti pengayoman agar lebih implementatif dan tetap menjalin silaturahmi para purnabhakti pegawai Kemenkumham. Biro Kepagawaian telah melaksanakan manajemen ASN mulai dari rekruitmen CPNS sampai dengan PNS memasuki masa purnabhakti.
"Pada tahun 2018 Biro Kepegawaian telah melaksanakan kegiatan pembekalan dengan total peserta 636 pegawai, yang dilaksanakan antara lain di Sentul Bogor, Kanwil Bali, Jawa Timur dan Kanwil Jawa Barat", urai Kepala Biro Kepegawaian. "Dan sekarang di Semarang Jawa Tengah diikuti 251 pegawai yang akan memasuki purnabhakti", katanya lagi. (humas)
