rss 48

Buka Rangkaian Hari Bakti Pemasyarakatan, Menkumham Ikut Lomba Balap Karung Lawan Para Dubes

orpas5

Jakarta – Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H. Laoly membuka secara resmi Rangkaian Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) ke-59. Untuk menyemarakkan HBP ke-59, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen Pas) menyelenggarakan Pekan Olahraga Pemasyarakatan bertemakan “National Inmates Sports Day” di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Cipinang, Sabtu (11/03/2023).

Berbagai pertandingan olahraga dan permainan tradisional dilangsungkan pada Pekan Olahraga Pemasyarakatan kali ini, antara lain pertandingan mini soccer, balap karung, balap bakiak, permainan bambu gila, dan dansa poco-poco. Pertandingan tersebut tidak hanya diikuti oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), tetapi juga diikuti oleh Menkumham Yasonna dan juga para tamu undangan yang merupakan Para Duta Besar (Dubes), dan Diplomat Negara Sahabat.

Pada kesempatan kali ini, Menkumham mengikuti beberapa pertandingan, yakni balap karung, balap bakiak, dan mini soccer.

“Bukan menang yang kita cari, tapi mengajak warga binaan bergembira,” ujar Yasonna.

“Kita juga ingin menunjukkan kepada publik, bahwa Warga Binaan adalah sabahat, saudara kita yang memiliki kesempatan untuk kembali menjadi masyarakat yang baik, berkualitas, taat hukum, dan tidak mengulangi tindak pidana lagi, selaras dengan tujuan dari Sistem Pemasyarakatan,” ungkapnya.

Lebih lanjut Menkumham mengatakan, Warga Binaan wajib diperlakukan sebagai manusia yang memiliki hak asasi yang sama seperti manusia lainnya.

“Meskipun mereka memiliki keterbatasan di balik dinding dan jeruji besi,” tandas Yasonna.

Kepada Para Duta Besar, perwakilan Sekretariat ASEAN, dan perwakilan UNODC, Menkumham Yasonna secara khusus menyampaikan terima kasih atas kehadiran dan partisipasinya.

“Hal ini sebagai bentuk kontribusi dan dukungan dari negara sahabat dalam pelaksanaan tugas dan fungsi Pemasyarakatan di Indonesia,” ucap Yasonna.

Apresiasi juga disampaikan Menkumham kepada seluruh jajaran Pemasyarakatan yang telah menginisiasi dan mempersiapkan penyelenggaraan kegiatan ini. Menurutnya, kegiatan yang melibatkan Warga Binaan, petugas Pemasyarakatan, dan masyarakat umum termasuk stakeholders, adalah sebuah bentuk konsistensi tiga elemen pendukung untuk selalu berkolaborasi mewujudkan keberhasilan Sistem Pemasyarakatan.

“Pemasyarakataan tidak mungkin dapat bekerja sendiri, tentu kami memerlukan support dari stakeholders, terutama Bapak/Ibu yang hadir saat ini, para duta besar negara sahabat yang kami banggakan, dan mitra kerja kami baik dalam maupun luar negeri. Sekali lagi terima kasih atas kolaborasi erat yang telah terjalin selama ini,” lanjutnya.

Selain menyelenggarakan berbagai pertandingan olahraga dan permainan tradisional, kegiatan kali ini juga memamerkan hasil karya warga binaan.

“Di momen ini, kita juga dapat bersama-sama melihat langsung hasil produktivitas Warga Binaan. Kita dapat menyaksikan produk-produk karya mereka memiliki kualitas yang tidak kalah dengan produk di luar, bahkan sejumlah produk tersebut telah diekspor ke berbagai negara,” tutur Menkumham.

Para Dubes dan diplomat negara sahabat yang memenangkan permainan, dihadiahi souvenir buatan napi oleh pihak Kemenkumham selaku penyelenggara acara.

Pada Pekan Olahraga Pemasyarakat ini dihadiri oleh perwakilan Negara Sahabat, perwakilan Sekretariat ASEAN, perwakilan United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC), jajaran Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), serta Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan di wilayah DKI Jakarta.

Adapun beberapa perwakilan negara sahabat yang hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Duta Besar Perwakilan Negara ASEAN, Duta Besar Negara Mesir, Venezuela, U.E.A, Saudi Arabia, Qatar, Tunisia, Thailand, Ukraina, Kroasia, Korea Utara, Seychelles, Nigeria, Hungaria, Armenia, Marocco, Italy, Kenya, Afrika Selatan, Pakistan, Armenia, Marocco, Dominika, Nigeria, Belanda, Singapura,  Sudan, Jerman, dan Mozambik.

Rangkaian peringatan HBP ke-59 nantinya juga menyelenggarakan Kompetisi Penilaian UPT Pemasyarakatan Terbaik; Lomba Film Pendek; Pelayanan Kesehatan Pemasyarakatan Proaktif; Lomba Menulis Opini Populer (ESSAI) dengan tema “Peran Pembimbing Kemasyarakatan Dalam KUHP dan UU PAS” 28; Gerakan One Day One Prison’s Product; dan Gerakan Pemasyarakatan Bersih-Bersih.

Kemudian, Seminar Pemasyarakatan; Lomba MTQ Warga Binaan; Safari Ramadhan; Ziarah / Tabur Bunga di Taman Makam Pahlawan; Touring Pemasyarakatan Peduli, hingga pada puncaknya Upacara Hari Bakti Pemasyarakatan Ke-59 tanggal 27 April 2023, yang dirangkaikan dengan Syukuran Hari Bakti Pemasyarakatan Ke-59. (Yatno, Zeqi,Mael).

orpas2

orpas3

orpas1

 

logo besar kuning
 
KEMENTERIAN HUKUM REPUBLIK INDONESIA
PikPng.com school icon png 2780725    JL. Rasuna Said Kav 6-7 Kuningan
 Jakarta Selatan, DKI Jakarta - 12940
PikPng.com phone icon png 604605   021 - 5253004
PikPng.com email png 581646   Email Kehumasan
    rohumas@kemenkumham.go.id
PikPng.com email png 581646   Email Pengaduan
    pengaduan.setjen@kemenkumham.go.id

 

facebook kemenkumham   twitter kemenkumham   instagram kemenkumham   linked in kemenkumham   Youtube kemenkumham   rss kemenkumham